Friday, 27 April 2012

Pengujian Pasir


  1. Pengertian Pasir
    1. Menurut PUBI 1980
      Pasir beton adalah butiran-butiran mineral keras yang bentuknya mendekati bulat dan ukuran butiran sebagian besar terletak antara 0,075 – 5 mm, dan kadar bagian yang ukurannya lebih kecil dari 0,063 mm tidak lebih dari 5%.
    1. Menurut buku : Wuryati dr, Candra. 2001. Teknologi Beton. Yogyakarta: Kanisius
-          Agregat adalah butiran mineral yang berfungsi sebagai pengisi campuran mortar(aduk) dan beton.
-          Agregat halus adalah agregat yang semua butiran menembus ayakan dengan lubang 4,8 mm. Agregat halus terdiri dari pasir galian, sungai, dan laut.
-          Agregat kasar adalah agregat dengan batiran-butiran tertinggal di atas ayakan dengan lubang 4,8 mm, tetapi lolos ayakan 40 mm.

  1. Persyaratan: (menurut PUBI 1982)
a). Pasir beton harus bersih. Bila diuji memakai larutan pencuci khusus, tinggi endapan pasir yang kelihatan dibandingkan dengan tinggi seluruh endapan tidak kurang dari 70%.
b). Kandungan bagian yang lewat ayakan 0,063 mm tidak lebih dari 5% - berat(kadar lumpur).
c). Angka kehalusan fineness modulus terletak antara 2,2 – 3,2 bila diuji memakai rangkaian ayakan dengan mata ayakan berukuran berturut-turut 0,16 – 0,315 – 0,63 – 1,25 – 2,5 – 5 – 10 mm dengan fraksi-fraksi yang lewat ayakan 0,3 minimal 15% berat.

No comments:

Post a Comment

MATERIAL PENYUSUN BETON BERTULANG

Penyusun Beton Beton merupakan campuran antara bahan agregat halus dan kasar dengan pasta semen (kadang-kadang juga ditambahkan admixtur...